Wednesday, 4 February 2015

Sejarah Sinar Laser

Sejarah Sinar Laser


Sejarah Sinar Laser - Kamu pernah disunat? Sunat menggunakan laser? Nggak seru dong sunatnya kalau Kamu belum tau sejarahnya si sinar laser. Kenapa Saya posting artikel sejarah seperti ini? Entahlah, lagi pengin aja bikin artikel sejarah kaya gini, mungkin sudah banyak blog atau website-website yang sudah membuat artikel sejarah macam ini, tapi tak apalah, bruakakaka.

Oke, Saya mulai sejarahnya, pada duduk yang manis ya biar disemutin, oiya sebelum itu, sebenarnya Saya tidak membahas tentang Sejarah Sinar Laser sih, tapi lebih spesifik lagi, yaitu membahas tentang si Penemu Sinar Laser.

Laser singkatan dari Light Amplification by Simulated Emission of Radiation yang artinya peningkatan cahaya oleh radiasi emisi terangsang.

Ide mengenai laser didasari atas teori cahaya Albert Einstei. Pada tahun 1957, Gordon Gould mewujudkan teori tersebut. Pada tahun 1960, Theodore Mainam berhasil membangkitkan cahaya laser dengan cara menyuplai energi pada kristal batu delima dengan cahaya dengan tube denyar.

Laser mengalami perkembangan yang cukup pesat. Banyak ilmuan yang meneliti sinar ini. Namun, penemu sinar laser dianugerahkan kepada Theodore Maiman, seorang ilmuwan Jerman yang meneliti sinar ini di pabrik pesawat terbang Hughes Airchaft Company.

Pembahasan laser lebih sering berkutat pada kecanggihan teknologi dan berbagai kontroversi daripada sejarah hidup penemunya. Mungkin karena penelitian tentang laser berlangsugn dengan waktu yang hampir bersamaan sehingga masyarakat dipenuhi dengan kecanggihan teknologi laser dari banyak ilmuwan. Theodore Maiman sendiri juga bukan orang yang pertama kali meneliti sinar laser.

Dua tahun sebelum Maiman dianggap sebagai penemu laser, dua ilmuwan Amerika Serikat, Arthur L. Schawlow dan Charkes H. Townes meneliti sinar laser di laboratorium Mereka, Bell. Penemuan Mereka ini dipublikasikan dalam American Physical Society. Penelitian Mereka sudah mulai dilakukan sejak tahun 1949 di Columbia University dimana universitas tersebut adalah tempat Mereka kuliah.

Townes meneliti bahwa radiasi microwave makin pendek. Interaksi dengan molekul makin kuat dan makin bagus untuk peralatan spectrocropis. Namun Dia mendapatkan masalah, karena belum ada alat yang guna menciptakan gelombang radiasi yang diinginkan. Kemudian Dia menggunakan hukum kedua Termodinamika, yang menandaskan bahwa molekul tidak bisa menghasilkan lebih dari jumlah energi tertentu. Tahun 1953, ia mematenakn hasil temuannya itu dengan nama Maser yang Microwave Amplification by Simulated Emission of Radiation. Maser itu sendiri adalah cikal bakal dari Laser.

Dalam dunia industri, laser bertenaga tinggi digunakan untuk memotong baja tebal dengan mudah. pemotongan ini hanya membutuhkan waktu yang sangat cepat. Akurasi laser juga teruji jika digunakan utnuk mengukur karena alur laser memancar dalam garis lurus.

Sementara dalam dunia kesehatan, laser digunakan untuk memotong atau membuat pemotongan halus pada permukaan mata yang rusak. Laser juga digunakan sebagai untuk membakar sel asbes sejenis tumor. Pengobatan dengan laser sama sekali tidak menimbulkan sakit pada si pasien. Juga laser bisa digunakan untuk sunat, muahaha.

No comments:

Post a Comment